PENERAPAN FUNGSI KELUARGA DAN PERAN LINTAS SEKTOR PADA KAMPUNG KELUARGA BERENCANA DI KALIMANTAN SELATAN
Abstract
Melalui program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana), pemerintah menginginkan perkembangan kependudukan dan pembangunan keluarga melalui Program Kampung KB. Isu-isu strategis yang muncul salah satunya adalah rendahnya keluarga yang mengetahui delapan fungsi keluarga dimana peran keluarga dalam pembangunan karakter bangsa belum menggembirakan. Oleh sebab itu penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi penerapan delapan fungsi keluarga dan peran lintas sektor pada Kampung KB di Kalimantan Selatan. Penelitian ini merupakan cross sectional study dengan pendekatan mix method dimana data dikumpulkan menggunakan instrumen kuesioner 8 fungsi keluarga dan wawancara terstruktur. Sampel pada penelitian ini berjumlah 175 keluarga dan 8 orang informan yang tersebar di 5 Kampung KB Percontohan di 5 kabupaten/koti Provinsi Kalimantan Selatan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa ke 8 fungsi keluarga yang dijalankan oleh setiap keluarga dalam kategori “Baik” dan “Cukup”. Semua fungsi terlihat beraneka ragam dari setiap kabupatennya. Peran lintas sektor dari setiap kabupaten baik instansi pemerintah maupun swasta, memiliki dampak yang besar dalam pengembangan pembangunan di masyarakat. Semakin banyak lintas sektor yang terlibat, maka semakin banyak perubahan yang terjadi di masyarakat menjadi lebih baik. Pemerintah disarankan untuk tetap bisa melanjutkan program Bangga Kencana dengan fungsi monitoring yang lebih baik lagi.
Copyright (c) 2022 Ermeisi Unja

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
- Menyetujui untuk menerbitkan artikel yang telah dikirimkan ke Jurnal Keluarga Berencana.
- Menyetujui untuk mengalihkan hak cipta (transfer of copryright) artikel ini kepada Jurnal Keluarga Berencana.
- Menyetujui untuk mengganti kerugian dan membebaskan Jurnal Keluarga Berencana dari biaya yang mungkin timbul disebabkan oleh pelanggaran pada artikel tersebut.
- Menjamin bahwa Artikel yang dikirimkan adalah asli. Jika Artikel mengandung bagian teks, gambar, atau data yang merupakan karya orang lain, pastikan sudah mendapatkan hak atau ijin dari pemegang hak cipta (pengarang, penerbit, atau organisasi) atau didalam artikel sudah disebutkan referensinya sesuai format pengutipan data.